DEV Community

kafi
kafi

Posted on

Manajemen versi Node.js dengan NVM: Fleksibilitas Tanpa Batas

Seperti yang kita tau dalam pengembangan web saat ini. Javascript telah menjadi bahasa pemrograman yang mendominasi pasar pengembangan berbasis web. Hal tersebut terjadi karena terciptanya runtime dari javascript yaitu Node.js. Dimana dengan adanya Node.js kita dapat melakukan coding javascript diluar dari web browser itu sendiri. Akan tetapi ketika kita menggunakan Node.js sulitnya dalam mencocokkan versi antara Node.js yang kita miliki dengan project yang sedang kita kerjakan. Hal tersebut bisa terjadi karena perkembangan Node.js sendiri sangatlah cepat.

Ketika mengembangkan web kita lah yang harus menyesuaikan versi Node.js kita terhadap project yang kita kerjakan. Tidaklah mungkin ketika kita mengerjakan "Project A" menggunakan Node.js versi 16, lalu kita mengerjakan "Project B" menggunakan Node.js versi 10, Kita harus melakukan instal uninstal setiap berganti project. Hal tersebut sangatlah menyebalkan dan memakan waktu untuk pergantian versi Node.js.

Saat artikel ini dibuat sudah ada open source project yang dapat mengatur versi dari Node.js yang kita memiliki sesuka hati kita. Kita dapat mengganti versi dari Node.js yang ada di system kita saat ini hanya dengan menggunakan perintah di terminal / bash. Project tersebut adalah NVM. NVM memungkinkan kita dengan mudah menginstal dan mengelola versi Node yang berbeda dan beralih di antara versi berbasis perintah di terminal.

Keuntungan menggunakan NVM
lalu apa sih keuntungan menggunakan NVM? Karena versi Node.js berubah dengan sangat cepat, mengembangkan atau pengujian aplikasi dengan versi yang berbeda sering kali sulit dilakukan. Setelah menggunakan NVM, pergantian antar versi node jadi lebih mudah. NVM sendiri menyimpan seluruh versi Node.js di dalam direktori pengguna. NVM juga menyederhanakan proses instalasi dan kompilasi setiap versi node yang telah kita install.

Install NVM
Ketika kita ingin memasang NVM ke dalam sistem operasi kita. kita memerlukan terminal / command prompt / bash. Jika kalian pengguna windows dan ingin memasang NVM kalian bisa menggunakan terminal apapun, baik Git Bash, Command Prompt, Powershell, dan yang lainnya. Disini saya merekomendasikan kalian untuk menggunakan Git Bash agar lebih mudah dalam melakukan install. Berikut langkah - langkah yang dapat dilakukan :

  • Install NVM, kita dapat menggunakan curl ataupun wget
curl -o- <https://raw.githubusercontent.com/nvm-sh/nvm/v0.37.2/install.sh> | bash
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode
  • Jika kalian menggunakan Git Bash kalian dapat melakukan eksekusi syntax dibawah ini :
export NVM_DIR="$HOME/.nvm"
[ -s "$NVM_DIR/nvm.sh" ] && \\. "$NVM_DIR/nvm.sh"  # This loads nvm 
[ -s "$NVM_DIR/bash_completion" ] && \\. "$NVM_DIR/bash_completion"  # This loads nvm bash_completion
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode
  • Setelah menginstal NVM, penting untuk kita memastikan bahwa NVM berhasil terpasang di komputer. kita dapat mengecek versi dari NVM yang terpasang menggunakan perintah
nvm --version
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode

Cara menggunakan NVM
Dengan menggunakan NVM kita dapat menginstall sebanyak mungkin versi Node.js yang kita inginkan. Untuk melakukan install Node.js menggunakan NVM berikut langkah - langkahnya :

  • Jika kita ingin memasang versi Node.js paling baru / latest, kita bisa menuliskan perintah di terminal :
nvm install node
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode
  • Jika kita ingin memasang versi Node.js secara spesifik baik mayor atau minor. Kita bisa menuliskan perintah di terminal :
nvm install 17.0.1 # Specific minor release 
nvm install 19 # Specify major release only
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode
  • Ketika telah selesai memasang versi baru Node.js. NVM otomatis akan menggunakan versi tersebut sebagai versi yang sekarang sedang aktif.
  • Setelah kita memasang beberapa versi dari Node.js menggunakan NVM. kita dapat melihat versi dari seluruh Node.js yang terpasang di komputer kita menggunakan perintah di terminal:
nvm ls
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode
  • Untuk menggunakan salah satu versi dari Node.js yang telah kita install. ada beberapa cara untuk menggunakannya. Spesifik menggunakan versi mayor atau minor:
nvm use 17
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode
  • Atau, dapat menggunakan alias seperti node
nvm use node
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode
  • Setelah selesai memilih versi Node.js yang digunakan. untuk melihat versi yang sedang aktif sekarang kita bisa menggunakan perintah terminal:
node -v
Enter fullscreen mode Exit fullscreen mode

Kesimpulan
Dengan menggunakan NVM, kita tidak lagi perlu khawatir tentang manajemen versi Node.js yang rumit. Ini adalah alat yang sangat berguna untuk pengembangan JavaScript yang sering bekerja dengan proyek-proyek yang memerlukan versi Node.js yang berbeda. Jadi, jangan ragu untuk mencoba NVM dalam alur kerja pengembangan Anda dan nikmati fleksibilitas yang ditawarkannya!

Top comments (0)