Gabut Mode On: Bikin Aplikasi Inventaris Kosan (Bagian 1 - Rencana)

Halo.

Pada kesempatan menghindar dari pekerjaan kantor ini, saya punya rencana untuk membuat aplikasi inventaris kosan berbasis web. Masih rencana.

Saya akan membagikan prosesnya, dari awal sampai (semoga) selesai, dengan harapan bisa menjadi bahan ajar untuk kawan-kawan semua. Disini saya akan menggunakan VueJS dan TailwindCSS. Bagi yang belum siap, ada baiknya kembali ke JavaScript atau CSS dulu. Daripada buang-buang waktu buat pusing. Hehe. Tapi kalau pusing adalah jalan ninja kalian, ayo pusing bareng!

Aplikasi ini (nantinya) akan saya gunakan sendiri untuk mendata barang-barang yang ada di kamar kosan saya, bukan untuk hal-hal berbau bisnis properti kosan hlo, ya.

Sebelum aplikasinya jadi, sudah pasti ada beberapa ritual yang mesti saya lakukan dulu. Yang pertama adalah perencanaan. Seperti kata pepatah, entah yang mana:

Hasil yang baik adalah buah dari perencanaan yang baik. - Ngarang, 2020

Mari kita mulai.

Konsep

CRUD -> To Do App -> Inventaris Kosan App

Konsepnya sederhana aja. Pada dasarnya aplikasi ini hanya pengembangan dari tutorial JavaScript untuk pemula. Kalian yang bisa JavaScript pasti pernah membuat aplikasi To Do App, atau semacamnya, yang menggunakan fungsi CRUD (Create, Read, Update, Dadakan Delete).

Alat dan Bahan

Karena mengutamakan yang saya mampu dan sukai, saya akan menggunakan VueJS dan TailwindCSS. Selain itu, tidak menutup kemungkinan untuk menambah alat dan bahan yang lain. Siapkan juga Google. Pasti butuh.

Fitur

Untuk mengerti fitur apa saja yang akan ada pada suatu produk, bisa dimulai dari user stories, atau cerita-cerita user. Siapakah yang dimaksud user? Ya calon pemakai aplikasinya. Disini saya berasumsi calon pemakainya cuma 1, yaitu saya sendiri. Maka, sebagai user saya ingin aplikasi ini bisa:

1. Mencatat barang-barang saya
2. Menampilkan daftarnya
3. Mengubah data barang
4. Menghapus barang
5. Kalau bisa ya ada total harga barang-barangnya
6. Makasih banget nih kalau misal bisa di-PDF-in
7. ...

Mulai aneh-aneh mintanya. Namanya juga klien.

MVP

Iya in aja dulu. Catet. Tapi untuk saat ini saya harus fokus ke MVP, atau Minimum Viable Product, atau produk seadanya yang penting bisa dipake dulu. Ini dia fitur-fitur yang terpilih untuk dieksekusi duluan:

1. Mencatat barang-barang
2. Menampilkan daftarnya
3. Menghapus data barang

Cukup sampai di sini. Silakan ngopi-ngopi dulu. Ketemu lagi di bagian selanjutnya. Dadah.